"Pandangan Dalam Laman Ini Tidak Semestinya Menunjukkan Sikap WebMaster & Lain-Lain Penulis. Dasar Kami : Menyiarkan semua posting para penulis jemputan tanpa sebarang edit dari segi bahasa dan ejaan (Mungkin ada bahan yang tidak begitu menyenangkan). Berfikirlah dalam menerima sebarang maklumat). ©1422 Hakcipta Tak Terpelihara. Anda digalakkan untuk mengambil apa-apa bahan di dalam laman ini untuk tujuan penyebaran, tanpa perlu memberitahu kepada pihak kami. Email: poji2ya@gmail.com

"Mengikut Perjanjian itu, tiap-tiap Negeri akan menerima 5% daripada nilai petroliam yang dijumpai dan diperolehi dalam kawasan perairan atau di luar perairan Negeri tersebut yang dijual oleh PETRONAS atau ejensi-ejensi atau kontrektor-kontrektornya".
- Tun Abdul Razak, Dewan Rakyat (12hb. November, 1975)

Friday, February 19, 2010

Komen Habiburrahman el-Shirazy Mengenai Kelantan

Siang itu,14hb. Februari, 2010, saya mendarat di Bandara Kota Bharu, Negeri Kelantan. Saya datang ke Kelantan atas undangan Departemen Penerangan Kerajaan Negeri Kelantan, sebagai pembicara ahli dalam acara talkshow berjudul, Selebriti Sebagai Ikon Masyarakat dalam momen Festival Hiburan Islami.

Juga diundang untuk memberi kuliah umum di Masjid Kerajaan. Tiba di bandara panitia sudah datang menjemput. Mereka terdiri dua orang gadis dan dua orang lelaki. Ramah dan baik. Saya langsung diajak untuk menemui tokoh paling dihormati di Negeri Kelantan, yaitu seorang ulama kharismatik yang juga menjabat sebagai Menteri Besar Kerajaan Negeri Kelantan, yaitu Tuan Guru Dato’ Haji Nik Abdul Aziz Bin Nik Mat.

Di rumah dinas, tempat Menteri Besar biasa menerima tamu, para wartawan dari media cetak dan elektonik telah menunggu.Ternyata di sana sudah datang terlebih dahulu seorang artis dan penyanyi terkemuka Malaysia yang kini setia mengenalkan jilbab, yaitu Wardina Shafiyyah. Tuan Guru Nik Abdul Aziz menyambut dengan senyum yang mengembang.

Kharismanya sebagai seorang ulama tampak jelas. Sayangnya beliau tidak bisa berlama-lama menemani. Sebab saya datang memang terlambat. Saya sampai di Kota Bharu pukul 12 siang lebih, yang semestinya dijadwalkan pukul 11 siang. Penyebab keterlambatan itu adalah pesawat Malaysian Air Lines yang tidak tepat waktu. Semestinya terbang dari KLIA ke Kota Bharu pukul 10.00 ternyata baru terbang pukul 11.20. Saya dijadwalkan bertemu dan berbincang dengan Menteri Besar Tuan Guru Nik Abdul Aziz pukul 11.00, dan beliau ternyata sudah menunggu sejak pukul sebelas.

Beliau pun masih setia menunggu sampai saya datang. Hanya saja tidak bisa berlama-lama menemani, sebab ada tamu lain yang juga harus beliau temui. Sementara beliau menemui tamu yang lain, saya yang baru datang diminta untuk menyantap hidangan makan siang bersama Wardina Shafiyyah dan suaminya. Sebelum makan siang, para wartawan minta konferensi pers. Banyak pertanyaan yang diajukan seputar perkembangan perfilman di Indonesia.

Ada juga yang bertanya tentang proses pembuatan film berkarakter seperti Ketika Cinta Bertasbih dan Ayat Ayat Cinta. Saya sempat menunggu-nunggu adakah wartawan yang akan menanyakan hal berkaitan dengan Manohara. Sebab saya sedang berada di tempat Manohara pernah membuat kisah yang banyak mendapat perhatian di Indonesia. Ternyata tidak ada satu pun yang menyinggung masalah itu. Semuanya fokus menanyakan segala hal yang berkaitan dengan seluk beluk perfilman dan sastra.

Adzan dhuhur berkumandang, Menteri Besar mengajak shalat berjamaah. Saya tidak ikut karena ada bagian dari pakaian saya yang kotor, saya memilih untuk menjama’ shalat dengan jama’ ta`khir. Selesai shalat berjamaah Menteri Besar kembali menemui saya. Kami berbincang- bincang sebentar. Lalu bagian dokumentasi Kerajaan Negeri Kelantan meminta saya berfoto bersama Menteri Besar Tuan Guru Nik Abdul Aziz.

Setelah itu panitia mengajak saya langsung ke acara inti yaitu talk show di KB Mall Kota Bharu Kelantan. Panitia memberi tahu pengunjung telah membludak. Saya meminta pengertian panitia untuk membawa saya ke hotel dulu. Sebab saya baru tiba dari bandara, saya perlu cuci muka dang anti pakaian.

Sebenarnya sejak awal saya ingin ke hotel dulu dan berpakaian lebih rapi ketika bertemu dengan Tuan Guru Nik Abdul Aziz. Tetapi waktu tidak memungkinkan, Tuan Guru sudah lama menunggu. Akhirnya saya ikut saja. Maka ketika saya diajak langsung ke KB Mall, saya minta pengertian panitia. Dan mereka setuju. Saya dibawa ke Kelantan Trade Centre untuk membersihkan badan dan ganti pakaian. Acara talk show di KB Mall berjalan hangat. Pengunjung membludak.

Yang unik adalah background panggung dan hiasan Mall seratus persen bernuansa China. Karena hari itu memang bertepatan tahun baru China. Akan tetapi acara sesungguhnya adalah Festival Hari Hiburan Islam. Dalam acara itu tampak jelas kerinduan masyarakat Malaysia akan hadirnya film-film Islami di Malaysia. Masyarakat Malaysia mengakui dalam hal kreatifitas pembuatan film Islami pun Malaysia masih tertinggal beberapa langkah dari Indonesia.

Mereka takjub dengan yang terjadi di Indonesia.Mereka merindukan adanya audisi pemilihan bintang film yang bermoral seperti yang dilakukan di Indonesia melalui film Ketika Cinta Bertasbih. Hari berikutnya, saya menyempatkan diri melihat rumah kediaman Menteri Besar sederhana dan paling bersih di Malaysia. Saya memang ingin melihat langsung seperti apa rumah tokoh besar yang namanya tercatat dalam 50 tokoh Islam berpengaruh didunia dan dimuat dalam buku berjudul ”The 500 Most Influential Muslims” yang dieditori oleh Prof. John L Esposito dan Prof Ibrahim Kalin.

Rumah Menteri Besar Nik Abdul Aziz memang biasa saja, sama dengan umumnya rakyat Malaysia. Rumah itu ada di samping masjid, berada di komplek lembaga pendidikan yang didirikannya. Tak ada penjaga. Tak ada protokoler. Tak ada polisi yang tampak. Benar-benar biasa.

Siapa pun bisa menemui Menteri BEsar ini jika beliau ada di rumah. Siang itu beliau tidak ada di rumah. Saya memang tidak membuat janji untuk itu. Saya ditemui salah satu putra beliau yang juga bersahaja. Dari cerita orang-orang Kelantan, ternyata Menteri Besar Dato` Nik Abdul Aziz dikenal orang yang sangat dekat dengan segala lapisan masyarakat. Ada kebiasaan unik yang dilakukan pemimpin paling kharismatik di Malaysia ini.

Setiap hari Jumàt, tepatnya setelah shalat shubuh, Menteri Besar yang juga ulama besar ini selalu menyediakan diri menjadi tukang cukur bagi rakyatnya. Maka tak heran, jika setiap hari Jumàt, masyarakat berdatangan shalat shubuh di masjid beliau, dan beliau yang menjadi imam shalat. Selesai shalat shubuh puluhan orang bersiap diri untuk dicukur rambutnya oleh beliau. Dan beliau melakukan hal itu dengan penuh rasa sayang pada rakyatnya.

Kebiasaan beliau yang lain. Selama ada di kantornya,jika bukan untuk urusan Negara maka beliau akan mematikan semua fasilitas yang ada di sana. Misalnya jika dia harus shalat pada waktu malam, karena shalat adalah urusan pribadi dan bukan urusan Negara, dia mematikan lampu dan AC yang ada di ruangannya. Kepribadian ini mengingatkan pada kepribadian Umar bin Abdul Aziz.

Tak heran jika Dato` Nik Abdul Aziz ini,pada tahun 1998 dinobatkan oleh Gerakan Rakyat Anti Korupsi (GERAK) sebagai Menteri Besar - kalau di Indonesia sepadan dengan gubernur - yang memiliki reputasi paling bersih di Malaysia. Anugerah itu diberikan sebagai penghargaan atas usaha beliau menentang gejala bentuk suap dan korupsi selama memerintah Negeri Kelantan selama hampir 18 tahun.

Tiga hari saya berada di Malaysia, dan saya menjumpai betapa cintanya penduduk Kelantan pada Tuan Guru mereka, kepada ulama mereka yang juga menjadi Menteri Besar mereka. Ada kalimat Tuan Guru Dato` Haji Nik Abdul Aziz yang diingat selalu oleh rakyatnya, yaitu, ”Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang mampu menyatukan hati banyak orang. Bukan pemimpin yang hanya mampu menggunakan kekuasaannya untuk membatasi ini dan itu.”

Selama tiga hari juga,saya masih penasaran kenapa tidak satu orang pun yang menyinggung Manohara. Akhirnya pada suatu jamuan makan bersama beberapa panita, salah seorang dari mereka menanyakan kasus Manohara. Dia bertanya, apakah citra Kelantan sedemikian buruk di Indonesia. Saya jawab,mungkin iya. Tampak dia agak sedih.

Saya lalu balik bertanya sebenarnya bagaimana masyarakat Kelantan memandang kasus Manohara? Orang itu menjawab, mayoritas masyakarat Kelantan tidak tahu menahu tentang kasus Manohara. Tidak ada beritanya sama sekali di Kelantan. Dan itu juga bukan urusan pihak Kerajaan Negeri Kelantan, tetapi itu urusan dalam rumah tangga Istana Raja. Dia sendiri memandang tidak ada yang bisa dibenarkan dalam kasus Manohara. Menurut dia kedua-duanya salah. Dia berkata, ”Mereka bertemu secara tidak baik-baik, dan berpisah juga dengan tidak baik-baik.

Itu masalah dua anak kecil yang tidak baik, tetapi disangkut-pautkan dengan negara.’ Paling tidak mendengar hal itu, saya telah mengetahui satu sudut pandang masyarakat Kelantan tentang kasus itu. Kenyataan yang saya temui, masyarakat awam Melayu Kelantan sangat menghargai bangsa Indonesia. Dan masih mengakui Indonesia sebagai bangsa besar.

Seorang di antara mereka dengan jujur mengatakan kepada saya, ”Indonesia adalah ikon Islam di Asia Tenggara. Jika Indonesia tegak, maka umat Islam di Asia Tenggara termasuk Malaysia tegak. Jika Indonesia runtuh yang lain juga akan runtuh.”

Habiburrahman El Shirazy
Budayawan Muda, Penulis Novel Ketika Cinta Bertasbih

23 comments:

Anonymous said...

Komen ramai orang yang tak kenal mengenai Kelantan buat apa.

Lebih baik TB baca komen pembaca malaysian Insider berkaitan perlaksannaaa hukum sebat lagi bagus.(http://www.themalaysianinsider.com/index.php/malaysia/53590-muslim-groups-back-caning-of-women)

Ini orang Islam yang kena sebat pun mereka dah nak campur tangan apatahlagi kalau kena apek dan nyonya. UMNO baru buat sikit2 belum sempurna sepenuhnya dah bising Apek, Nyonya, maniam dan Letchumi dan SIS.

Suruh Mat Sabu dan Mahfuz beri dakwah atau tarbiyah sambutan Maulidul rasul di Penang kepada orang kafir tentang hukum syariah ini. Mungkin Ustaz Lim Guan Eng Al-PAS boleh memberi penjelasan dengan lebih yakin kepada orang2 kafir tentang undang2 syariah.

Anonymous said...

woit anon di ats. Aperbnda la yg ko dok melalut ni?? Skt otk ke hape?

yobdogol said...

orang yang buat persetubuhan haram dengan wanita mongolia aritu tak kena hukum sebat ke?mengapa ada pilih kasih dalam hal ini? orang umno kebal ke dari hukuman?

Anonymous said...

anon kat atas..ko sebuk2 nak suruh orang lain g explain kat bangsa lain..apa kata ko g explain dulu kat kawan2 ko yang bangsa lain..boleh gak menolong sikit2 bukan sebuk nak suruh orang lain saja..dah sedar, berdakwah la..

Anonymous said...

anon 6:07 PM,kamu tuduh orang ada bukti ke? Orang tuduh Anwar tanpa bukti saya tak terima , kamu terima ke? satu lagi, saya cerita apek dan nyony apersoal hukum syariah la, bagaimana PAS nak laksana hukum Syariah nanti kalau apek dan nyonya membantah. berilah sikit idea dan semangat kat UMNO cara2 mengatasi kritikan apek dan nyonya agar hukum syariah dapat diaktifkan di malaysia. Bukankah ini juga yang diperjuangkan PAS selama ini?

anon 5:56 PM.saya tak sakit otak,masih sah solat kerana fikiran waras.Saudara bagaimana ?

Anonymous said...

anon 6:10 PM. Saya tak ada kawan bangsa lain. Kawan saya Melayu saja. Saya bukan sokong UMNO atau PAS. Apatah lah MCA, MIC dan DAP, PKR. Kamu smeua ini kalau Ana cakap lain bunyi dari PAS, dah dituduh sokong UMNO. Bee dzobta

Fahim tah? Qhaban Magda Sabar.

matkambing said...

mengapa tak diterangkan mengapa tiga wanita tersebut kena hukum sebat? suratkahabar kata berkhalwat , tak sebutpun berzina. kata hukuman disaksi oleh ustaz dari jakim, ahli kelarga terdekat tak jadi saksi ke? inilah yang terjadi kalau ambil islam suku sahaja!

Anonymous said...

kalau saudara tak ada kawan bangsa lain..macam mana saudara nak menyuruh orang lain melakukan sesuatu yang saudara sendiri tak dapat nak lakukan..kalau saudara ada usaha murni untuk memartabatkan undang-undang Islam..saudara dah boleh membantu serba sedikit tak kira sama ada saudara tidak menyokong mana2 parti sekalipun..saudara perlu belajar untuk berada dalam kedudukan mereka yang bukannya senang dengan hanya berkata2..

Anonymous said...

Anon 6:23pm, DAP pun dah paham hukum syariah hanya untuk org islam saja. Bila TGNA ajak ameno bincang pasal Islam, banyak pulak la alasan ameno ni

Anonymous said...

ada jugak yg tak reti2 hukum syariah ni utk org Islam.. bukan utk org bukan Islam.. org bukan Islam boleh la pakai undang2 sivil..

mosabit said...

ITU LAH...53 TAHUN UMNO MENAKUT NAKYTKAN KAPIR DI MALAYSIA NI....
UMNO SENDIRI MENENTANG HUKUM HUDUD...
NAK BUAT MACAMANA?...
TERIMA LAH AKIBATNYA BILA ISLAM DIAMALKAN IKUT SEDAP UMNO.....
SAMPAI KAPIR KAT MALAYSIA TAK RESPEK ISLAM....
SEBAB APA?...
SEBAB UMNO YG MENJUARAINYA...TAKNAK IKUT ISLAM....ISLAM PULAK NAK IKUT UMNO...MANA BOLEH BRO....

ADIOSS....

mosabit said...

Slip Pendapatan Bulanan bagi Menteri Penuh Malaysia termasuk Ketua-Ketua Menteri berdasarkan tangga gaji seorang menteri pada tahun 1999

1. Gaji Pokok RM18,000 - sulit untuk public, tidak boleh didedah kpd orang awam (OSA) akhbar ditegah mendedahkannya.Terikat dgn akta Parliment

2. Elaun Keraian RM10,500.00 - tidak sulit, pendedahan harus berhati-hati

3. Elaun Perumahan RM10,800.00 - tidak sulit - pendedahan harus berhati-hati Kebanyakn menteri ada rumah sendiri, jadi tuntutan ini masuk poket mereka sajalah

4. Elaun Wakil Rakyat RM10,650.00 - tidak sulit tapi tidak orang semua tahu.

5. Elaun parking RM 5,700.00

Jumlah pendapatan bulanan RM55,650.00 yg wajib terima samada sakit atau tidak kerja

Lain-lain kemudahan

1. Bercuti keluar negara sekali setahun terutama selepas persidangan Dewan Negara- semua perbelanjaan ditanggung oleh kerajaan termasuk tiket penerbangan,hotel, duit poket sebanyak RM50,000.00. Kalau tidak bercuti keluar negara seorang menteri boleh menuntut sebanyak RM50,000.00 tanpa resit.

2. Bil letrik percuma ditanggung oleh kerajaan Malaysia

3. Bil Air percuma ditanggung oleh kerajaan Malaysia

4. Bil telefon percuma ditanggung oleh kerajaan Malaysia

5. Peruntukan perkakasan dapor/perhiasan rumah dll boleh dituntut setahun sekali sebanyak RM40,000.00

6. Sebuah kereta Mercedes S320, di lengkapi dgn talipon bimbit,satu driver,minyak percuma.Kalau pakai pemandu kementerian,dapatlah duit percuma.

7. Semua pemberian derma spt kpd perkahwinan, kematian,atau pemberian kpd badan kebajikan kebajikan boleh dituntut.

8. Boleh mengadakan rumah terbuka setiap hari raya, segala perbelanjaan ditanggung oleh kerajaan. Kebiasaan Menteri menuntut sebanyak RM400,000.00 9. Setiap menteri biasanya tuntutan mereka sebanyak RM45,000.00 semua elaun perbelanjaan tidak termasuk elaun-elaun dalam slip pendapatan bulanan.

Siapa Michael Danby??? said...

Kawan baik ANUaww dari Aussie penyokong tegar GAY dan LESBIAN??? Ya, Allah.....Biar btul.....

al-khattab said...

salam empunya blog...
mntk tolong sahkan jika statement ini benar atau tidak sahih???
ana copy dari tranungkiter...
terima kasih...

(UMNO mula alami perubahan baik - Hadi

KUALA LUMPUR 17 Feb. - Presiden Pas, Datuk Seri Abdul Hadi Awang berkata, UMNO kini melalui satu perubahan yang baik apabila parti itu tidak lagi menganggap agama dan politik sebagai dua perkara berbeza.

Katanya, ia juga merupakan satu proses anjakan paradigma kepada UMNO.

"Oleh sebab itu, perbincangan mengenai perkara asas antara Pas dan UMNO terutama Islam amat penting," katanya ketika ditemuramah sebuah stesen televisyen dan disiarkan melalui blognya http://presidenpas.org.my hari ini.

Abdul Hadi sebelum ini pernah menyatakan bahawa parti itu sedia bekerjasama dan berbincang dengan UMNO dalam setiap perkara termasuk yang berkaitan dengan hal politik dan agama.

Bagaimanapun, Perdana Menteri, Datuk Seri Najib Tun Razak mahu Pas lebih tegas dalam pendiriannya sebelum membuat tawaran untuk berbincang dengan UMNO mengenai sebarang isu.

Abdul Hadi berkata, Pas telah mula 'meneroka' kerjasama tersebut apabila dijemput menghadiri perjumpaan dengan Pengerusi Institut Kefahaman Islam Malaysia (IKIM), Tun Abdullah Ahmad Badawi baru-baru ini.

Beliau berkata, Pas sentiasa terbuka dan positif terhadap perbincangan tersebut demi kebaikan semua pihak.

"Ada perkara yang boleh disatukan untuk kepentingan, keadilan, hak dan kebaikan semua. Walaupun ada persepsi negatif tetapi semua itu boleh dibincang, perkara yang boleh disatukan, boleh diraikan kita perlu bertolak ansur," katanya.

Beliau berkata, sebarang perbezaan pendapat antara Pas dan UMNO tidak lagi boleh dilihat sebagai satu prinsip yang jumud dan tidak boleh dirungkaikan melalui perundingan.

"Dengan itu, Pas bersedia untuk adakan perbincangan dalam perkara yang boleh dirungkaikan, diselesaikan secara bijaksana berpandu kepada prinsip fleksibel seperti di dalam al-Quran," katanya.

Ditanya apakah wujud percanggahan pendapat antara beliau dan Mursyidul Am Pas, Datuk Nik Abdul Aziz Nik Mat, Abdul Hadi berkata: ''Tidak ada sebarang percanggahan dengan beliau.''

Jelasnya, jika ada, ia adalah perbezaan pendapat dalam aspek-aspek tertentu namun bukan berkaitan soal agama.)

Awang Dogol said...

Woiiii..al-Kattab.

Hang tak bersyukur ka kami nak berubah pada yang baik? Hang macam tak suka ka aja? Semacam aja aku baca ayat hang?

Lan Pon said...

masukk bakul,angkat tinggi2 yer..gamak dah tak larat,hempaskan ajer..dulu pompuan nak jadi qariah pun tak leh sebab aurat..la ni..yang pi jemput wardina tu apa kejadahnyer tok guru oii..ni ler bila ngaji tak habih nak jadi ularmak..boleh kecek arab sikit dah ustaz,boleh baca dua tiga surah ayat quran dah panggil ustaz..boleh bercakap bab islam sikit dah ustaz (kalau sokong PAS lerr )...kesimpulannya tak yer le korang jlang nik aziz tu tinggi sgt,nanti jatuh mcm naagka busuk kot

Awang Dogol said...

Weiii Lan Pon,

Hang kalau tak pernah tengoh orang dia (TGNA) tu hang jangan cakap yang bukan2. Aku pernah pergi sana dan singgah kat rumah dia. Dia memang betoi la seorang yang rendah diri..dia imamkan sembahyang zohor itu hari dan dia sendiri yang jamu kat kami minuman teh O dan roti kering itu hari. Aku memang respek kat dia dan akupun setuju apa yang Habibulrahman cakap tu.

So...ini memang tak boleh dinafikan lah.....

Siapa Michael Danby??? said...

Kawan baik ANUaww dari Australia seorang berbangsa Yahudi dan pejuang utama golongan GAY dan LESBIAN??? Ya, Allah.....Biar btul.....


http://en.wikipedia.org/wiki/Michael_Danby


http://www.danbymp.com/documents/summer04.pdf

Siapa Michael Danby??? said...

Danby was the only Jewish member of the Australian Parliament until 2007, when Mark Dreyfus was elected. He has frequently spoken in support of Israel and in opposition to antisemitism and other forms of racism. In 2005 he was critical of a book by a Sydney Jewish atheist journalist, Antony Loewenstein, about the Australian Jewish community and its attitudes to the Israeli-Palestinian conflict which he regarded as anti Israeli propaganda. In a letter to the Australian Jewish News, Danby called on the book's publisher, Melbourne University Press, to "drop this whole disgusting project." He also called on the Jewish community to boycott the book. "I urge the Australian Jewish community, and particularly the Australian Jewish News, to treat it with dignified silence," he said.

Siapa Michael Danby??? said...

Since his election to federal Parliament in 1998, Michael Danby has become a leading advocate of changes to Australian laws which discriminate against gay men and lesbians, and against same-sex couples. He has concentrated particularly on discrimination against same-sex couples in superannuation and veterans’ affairs.

melor45 said...

Biasa le ISLAM diMalaysia Pragmatik dan Moderate,pendokongnya bukan sahaja tidak menerima Hukum Islam secara total malah MEMPERSENDAKANNYA dengan menokak tambah yang tidak wujud dalam syariat hukum Islam yang sebenarnya.Tu yang dok sebuk-sebuk mengenai Michel Danbyy kenapa tak sibuk-sibuk tentang perunding imej yang dibayar oleh kabinet Najib untuk memulih UMNOBN.dia tu lagi tebal Yahudinya pernah jadi DUTA Israel.UMNOBN buat semua betul selain UMNOBN semua salah.

Micheal Danby penyokong gay & lesbian....... said...

cik melur45... dh tua rupenyer... siapa yg pernah jadi DUTA Israel tu??? Org ANUaww ke??? Kah.. kah.. kah...

Anonymous said...

untuk Lan Pon, kalu mu mati nanti keluarga mu akan cari ustaz gak nak bacakan talqin dan tahlil tuk mu. lain lah kalu mu ni wahabi, pakai timbus jer.